You are currently viewing 5 Posisi Menyusui Bayi yang Aman

5 Posisi Menyusui Bayi yang Aman

  • Post author:
  • Post category:Bayi

dSalah satu yang menjadi indikator proses menyusui berjalan efektif adalah posisi menyusui bayi (body position). Dua indikator lainnya yaitu pelekatan yang tepat (latch) dan hisapan bayi yang efektif pada payudara (baby sucking). Memastikan ketiganya akan membuat proses menyusui Si Kecil berjalan dengan lancar.

Selain mencegah puting payudara lecet akibat pelekatan yang tidak pas, posisi menyusui yang aman juga akan menjaga postur tubuh Moms. Sebab selama ini masih banyak ibu menyusui yang tidak memerhatikan posisi tubuhnya saat melakukan breastfeeding. Akhirnya muncul masalah kesehatan seperti pegal, nyeri pada punggungg, leher, sampai sakit kepala.

5 Posisi Menyusui Bayi yang Aman

Posisi menyusui tidak hanya satu macam. Moms bisa mengubah-ubah posisi menyusui agar tidak cepat lelah. Juga bisa Moms sesuaikan dengan kondisi. Berikut ini 5 posisi menyusui yang aman buat Si Kecil dan nyaman untuk Moms.

Posisi Cradle

Posisi menyusui yang paling umum dan sering digunakan. Di mana Moms menggendong Si Kecil dalam buaian. Misalnya jika Moms ingin menyusui Si Kecil dari payudara sebelah kiri, maka posisikan kepala Si Kecil mendekat ke payudara kiri. Dengan tangan Moms menopang tubuh dan leher Si Kecil. Sedangkan tangan kanan Moms menopang bagian pantat dan kaki Si Kecil.

Posisi Cradle tidak direkomendasikan untuk Moms yang melahirkan Caesar. Karena tubuh Si Kecil bisa mengenai luka bekas operasi di perut Moms. Kemudian bila Moms menyusui dengan posisi cradle, sandarkan kaki Moms ke kursi atau meja kecil. Untuk mencegah badan Moms condong ke depan yang bisa membuat punggung Moms nyeri. Akan lebih baik jika Moms memakai Bantal Ibu Menyusui saat memakai posisi Cradle.

Posisi Tidur Miring

Menyusui sambil berbaring dalah posisi menyusui bayi yang aman untuk Moms yang melahirkan secara caesar. Posisi ini menjaga luka jahitan tidak tergesek oleh badan Si kecil. Posisi tidur miring juga bisa Moms pilih ketika merasa pegal untuk duduk, ingin beristirahat, dan untuk menyusui Si Kecil di malam hari saat terbangun.

Caranya, berbaring dalam posisi miring dengan Si Kecil tidur menghadap ke badan Moms (tummy to tummy). Gunakan lengan dengan tambahan bantal untuk menopang kepala Moms. Lalu arahkan kepala Si Kecil mendekat ke payudara.

Posisi Rugby

Sesuai dengan namanya posisi rugby mirip seperti orang yang sedang memegang bola rugby. Posisi ini cocok untuk Moms yang menjalani operasi caesar. Serta bagi orang tua yang melahirkan bayi kembar. Karena tubuh bayi tidak akan mengenai bekas jahitan Caesar di perut Moms.

Cara menyusui dengan posisi ini yaitu pertama Moms duduk di kursi dengan bantal tidur atau bantal ibu menyusui di samping Moms. Kemudian posisikan Si Kecil di bawah lengan Moms. Letak pinggul Si Kecil dekat dengan pinggul Moms. Pastikan hidung Si Kecil sejajar dengan puting payudara. Lalu topang leher Si Kecil dengan telapak tangan Moms.

Baca juga: Ini 5 Arti Tangisan Bayi, Bukan Hanya Lapar

Posisi Laid Back Nursing

Pilihan posisi menyusui bayi yang aman untuk ibu dengan luka caesar berikutnya adalah posisi berbaring atau laid back nursing. Di mana Moms berbaring dengan posisi setengah bersandar. Taruh bantal di belakang punggung Moms untuk menopang badan dan leher. Buat diri Moms merasa nyaman dulu sebelum mulai menyusui. Moms bisa melakukannya di tempat tidur atau sofa.

Kemudian letakkan Si Kecil di atas tubuh Moms. Biarkan perut Si kecil bertumpu pada perut Moms atau sampai Si Kecil merasa nyaman. Pastikan badan Moms cukup tegak untuk menatap mata Si Kecil.

Posisi Menyusui dalam Gendongan

Ketika Moms sedang berada di luar rumah atau saat Si Kecil tidak bisa lepas dari pangkuan, Moms bisa menyusui dengan cara digendong. Kenakan gendongan yang nyaman dalam kesempatan berbeda. Moms bisa memakai gendongan samping atau gendongan depan. Pastikan dagu Si Kecil tidak menempel ke dadanya dan Moms selalu bisa melihat wajahnya. Namun perlu diingat bahwa posisi menyusui dalam gendongan hanya boleh Moms lakukan saat Si Kecil sudah bisa mengangkat sendiri kepalanya dan otot lehenya sudah kuat untuk menopang tubuhnya sendiri.

Tidak hanya ada satu posisi menyusui, Moms dapat mengASIhi dengan cara yang berbeda. Supaya proses pemberian ASI berjalan dengan optimal dan badan Moms terhindar dari rasa pegal atau nyeri, karena posisi menyusui yang tidak variatif serta teknisnya kurang tepat.

Agar Moms tetap nyaman selama menyusui Si Kecil, gunakan Bantal Ibu Menyusui (bansui) yang didesain khusus untuk menunjang posisi menyusui bayi dengan aman dan nyaman. Bansui memiliki tekstur yang empuk karena terbuat dari bahan dakron. Dilengkapi juga dengan bantal peang lengan untuk membantu Moms menopang kepala Si Kecil selama menyusui. Moms bisa temukan Bansui di antara koleksi produk Mom’s Baby. Klik di sini untuk melihat selengkapnya.

~NJ~